Bagaimana menghadapi ujian?????

Assalamualaikum……

Kali ini….ingin aku bicarakan tentang kehidupan…kehidupan yang dipenuhi onak dan ranjaunya….tapi sedarkah kita, tanpa gelora yang menghempas badai kehidupan, kita tidak mungkin akan menghargai apa itu makna dan nikmat sebuah kehidupan….Dengan ujian, kita mengenali siapa diri kita, kita mula rapat pada-Nya dan kita juga akan tahu betapa Allah sayang dan kasih pada kita.. Pabila hati merintih pilu, sandarlah hati pada Allah…nescaya Allah akan mendengar segala rintihan hatimu dan hanya Dia yang mampu membantu dirimu..Betapa Allah merindui rintahan hati hambaNya.

Seringkali kita tertanya-tanya pada diri. Kenapa kita harus diuji?

" Apakah manusia itu mengira bahawa mereka dibiarkan (saja)mengatakan: "Kami telah beriman," sedang mereka tidak diuji lagi? Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta. "

-Surah Al-Ankabut ayat 2-3

Kita juga selalu memohon doa padanya. Meminta sesuatu yang terbaik untuk diri kita. Tapi kadang kala doa dan pengharapan yang diimpikan tidak dikabulkan. Hati yang dikuasai nafsu dan kehampaan akan mula menyalahkan takdir tanpa menyedari bahawa Allah lebih mengetahui apa yang terbaik untuk hamba-Nya. Dari aspek yang lain, kita seharusnya rujuk kembali pada diri. Adakah kita benar-benar menyempurnakan hak kita sebagai hamba pada-Nya.

" ..... Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. "

-Surah Al-Baqarah ayat 216

Tatkala ujian menimpa, berat sekali hati menerima. Kita merasakan bagaikan diri tergelincir di lembah yang gelap dan dalam. Bagaikan tidak sanggup untuk memikulnya. Hati akan berbisik hiba, ‘kenapa seberat ini ujian yang menimpa diriku?’ Tidakkah kita fikir bahawa Allah itu Maha Penyayang..Sesekali Dia tidak akan memberati hambanya dengan sesuatu yang tidak mampu ditanggung.

" Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya."

-Surah Al-Baqarah ayat 286

Sesungguhnya Allah itu mengetahui kekuatan dan keteguhan hati hamba-Nya. Yakinlah bahawa kita mampu memikulnya.

Dugaan datang tanpa diduga. Ia sering mengganggu jiwa dan perasaan. Kekecewaan mula menguasai diri bila hati mula resah dan gelisah. Kembalilah kamu pada Pencipta yang Esa. Janganlah kita jatuh dan jauh kerana setiap kesedihan yang menimpa akan pasti membawa sinar kebahagiaan pada hati kelak. Sedangkan kegelapan malam akan bertukar kepada siang. Selepas turunnya hujan, pasti pelangi kan mewarnai langit nan indah. Kebahagiaan tidak kekal selama-lamanya. Begitu juga kesusahan, ianya pasti akan berakhir dengan ketenangan…InsyaAllah..

" Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi derajatnya, jika kamu orang-orang yang beriman. "

-Surah Al-Imran ayat 139

Bagaimana harus aku memikulnya? Soalan yang sering bermain-main di minda..Aku harus tabah…Itulah nasihat pertama yang terpacul dari bibir dan sanubari seorang hamba Allah… Sesungguhnya, sedarlah bahawa kamu tidak pernah berseorangan dalam segenap ruang dalam mengharungi kepayahan dan keperitan. Berilah harapanmu pada Allah… InsyaAllah, hatimu akan menjadi lebih tenang.

" Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah supaya kamu beruntung. "

-Surah Al-Imran ayat 200

"Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan shalat. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu', "

-Surah Al-Baqarah ayat 45

" ..... Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal. Dia adalah Tuhan yang memiliki 'Arsy yang agung. "

-Surah At-Taubah ayat 129

Dunia ini bagaikan jambatan akhirat. Setiap apa yang kita lakukan, pasti ada balasannya di sana nanti. Meskipun ia hanya secebis kesabaran, ianya mampu mengangkat tahap keimanan dalam hati..Allah akan sentiasa bersama orang-orang yang bersabar. Dan syurga bakal menjadi destinasi bagi mukmin yang bersabar..

" Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mu'min, diri dan harta mereka dengan memberikan syurga untuk mereka ..... "
-Surah At-Taubah ayat 111

" ..... dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir. "

Wahai sahabat, janganlah kamu fikir bahawa kesusahan itu akan berpanjangan kerana kelak akan membawa putus asa pada Tuhan…

Wassalam…